Angga Sri Priyono

Strategic & Development Head at PT CIMB Niaga Auto Finance

Angga Sri Priyono is an experienced professional in the finance and collection sectors, currently serving as the Strategic & Development Head at PT CIMB Niaga Auto Finance since September 2017. Prior roles at the same company include Dept Head Desk Collection and National Desk Collector Team Leader. Angga also held a brief position as Team Leader Dunner Recovery at Bank Mega in August 2017, and prior to that worked at Valdo International as Team Leader Collection from January 2016 to July 2017. Angga's career began at PT Adira Quantum Multifinance, where tenures included Team Leader Collection and Desk Collection from March 2011 to December 2015. Angga earned a Sarjana in Ekonomi Bisnis from STIE PBM between 2013 and 2016.

Location

Jakarta, Indonesia

Links

Previous companies


Org chart


Teams

This person is not in any teams


Offices


PT CIMB Niaga Auto Finance

PT CIMB Niaga Auto Finance (“CNAF” atau “Perusahaan”) didirikan pada 10 Desember 1981 dengan nama PT Saseka Gelora Leasing. Pada Agustus 1993, Perusahaan kemudian berganti nama menjadi PT Saseka Gelora Finance dengan fokus bisnis adalah sewa guna usaha. Pada tahun 1996, PT Bank CIMB Niaga Tbk (dahulu PT Bank Niaga Tbk) menjadi pemegang saham mayoritas Perusahaan dengan 79.65% kepemilikan saham dan pada tahun 2007 PT Bank CIMB Niaga Tbk (“CIMB Niaga”) kembali menambah porsi kepemilikannya menjadi 95,91%. Pada Oktober 2009, seiring dengan rencana PT Bank CIMB Niaga Tbk untuk lebih serius menggarap bisnis bisnis pembiayaan, Perusahaan melakukan transformasi dengan melakukan perubahan pada fokus bisnis dari sewa guna usaha menjadi pembiayaan konsumen, khususnya kendaraan bermotor. Pada Agustus 2010, Perusahaan berganti nama menjadi PT CIMB Niaga Auto Finance. Perubahan nama ini juga disertai dengan perubahan logo Perusahaan. Pada tengah tahun 2015, CIMB Niaga selaku pemegang saham mayoritas dari CNAF dan PT Kencana Internusa Artha Finance (“KITAF”) telah memutuskan untuk melakukan penggabungan kedua bisnis kendaraan bermotor dengan segmen usaha yang sama tersebut, dimana CNAF bertindak sebagai perusahaan penerima penggabungan. Rencana tersebut mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 19 November 2015, kemudian disusul oleh persetujuan pemegang saham lewat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa pada 23 Desember 2015 dan dari Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia pada 23 Desember 2015. Penggabungan antara CNAF dan KITAF berlaku efektif per 1 Januari 2016.